Rabu, 09 Oktober 2013

Skripsi T Industri Analisis Tingkat Kapabilitas dan Level Sigma dalam Penentuan Tingkat Kualitas Biodiesel Kerja Sama Operasi (KSO) PT. Pamina Adolina – PT. Ganesha Energy 77

Download Kumpulan Contoh Proposal dan Skripsi Teknik Industri Lengkap – Analisis Tingkat Kapabilitas dan Level Sigma dalam Penentuan Tingkat Kualitas Biodiesel Kerja Sama Operasi (KSO) PT. Pamina Adolina – PT. Ganesha Energy 77. Kualitas merupakan salah satu jaminan yang diberikan dan harus dipenuhi oleh perusahaan kepada pelanggan, karena kualitas suatu produk merupakan salah satu kriteria penting yang menjadi pertimbangan pelanggan dalam memilih produk. Kualitas juga merupakan salah satu indikator penting bagi perusahaan untuk dapat eksis di tengah ketatnya persaingan dalam dunia industri, oleh karena itu, diperlukan perbaikan dan peningkatan kualitas produk secara terus-menerus dari perusahaan sesuai dengan spesifikasi dan kebutuhan pelanggan.

Pabrik Biodiesel Kerja Sama Operasi (KSO) PT. Pamina Adolina – PT. Ganesha Energy 77 telah memiliki standar kualitas produk biodiesel, akan tetapi masih terdapat mutu biodiesel yang belum memenuhi spesifikasi standar kualitas yang telah ditetapkan perusahaan. Biodiesel yang dihasilkan sering mengalami berbagai variasi kualitas dan kadang-kadang berada diluar standar yang ditetapkan. Pada penelitian ini, dilakukan pemeriksaan terhadap proses pembuatan biodiesel dengan menggunakan proses pengendalian statistik yaitu peta kendali variabel, penentuan indeks kapabilitas pada pengujian karakteristik mutu biodiesel dan pengukuran level sigma untuk mengetahui sejauh mana kualitas biodiesel yang dihasilkan Kerja Sama Operasi (KSO) PT. Pamina Adolina – PT. Ganesha Energy 77.

Pemecahan masalah dilakukan dengan menggunakan Process Capability dan Level Sigma. Tujuan Process Capability adalah untuk mengetahui indeks kemampuan proses dalam memenuhi spesifikasi yang telah ditetapkan. Adapun syarat proses baik dalam memenuhi spesifikasi produk adalah apabila nilai Cp > 1. Tujuan Level Sigma adalah untuk mengetahui berapa jumlah cacat Biodiesel per satu juta kesempatan, dari hasil nilai akan diperoleh kualitas Biodiesel berada pada Level Sigma berapa. Adapun nilai sigma yang sebaiknya dicapai adalah 6 sigma. Pada Tugas Sarjana ini, karakteristik-karakteristik mutu yang diteliti adalah kadar angka asam, kadar gliserol total dan kadar gliserol bebas. Dari hasil perhitungan indeks kemampuan proses, didapat bahwa kemampuan proses untuk setiap karakteristik mutu Cp < 1.

Hal ini menandakan bahwa kemampuan proses rendah. Nilai kapabilitas proses untuk masing-masing karakteristik mutu adalah : nilai Cp kadar angka asam sebesar 0,805 dan nilai sigmanya sebesar 3,2 yang memiliki DPMO sebesar 39.200 ; Nilai Cp kadar gliserol total sebesar 0,820 dan nilai sigmanya sebesar 2,9 yang memiliki DPMO sebesar 78.310 ; Nilai Cp kadar gliserol bebas sebesar 0,502 dan nilai sigmanya sebesar 1,1 yang memiliki DPMO sebesar 626.430. Dari hasil perhitungan, diperoleh kualitas Biodiesel masih jauh dari 6 sigma. Berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan dengan diagram sebab akibat dapat didefinisikan faktor-faktor penyimpangan kualitas biodiesel seperti faktor material yaitu adanya perbedaan kualitas bahan baku yang digunakan dalam proses produksi, faktor manusia dimana kurang mematuhi standar operasi pabrik, faktor mesin yang kurang mendapatkan perawatan mesin dan kebersihan mesin dan faktor lingkungan kerja yang panas dan kotor.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar